Wednesday, March 8, 2017

Fungsi-fungsi Manajemen di Akuntansi Biaya

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN


Pihak manajemen (manajer) dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen membutuhkan kecakapan dan keterampilan untuk merencanakan, mengorganisasikan, mengoordinasikan, mengarahkan, dan melakukan pengendalian atas seluruh kegiatan perusahaan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai. Berikut fungsi-fungsi yang perlu dilakukan pihak manajemen (manajer) dalam menjalankan organisasi.

1.      Perencanaan (Planning)
Perencanaan adalah proses penetapan tujuan yang akan dicapai di masa yang akan dating, baik tujuan yang bersifat jangka pendek maupun jangka panjang. Perusahaan yang sukses senantiasa mampu menetapkan tujuan dengan baik melalui fungsi perencanaan. Penetapan tujuan merupakan proses pengidentifikasikan alternatif-alternatif yang tersedia untuk selanjutnya menetapkan salah satu alternatif yang paling sesuai dengan tujuan organisasi. Perusahaan harus menetapkan sasaran utama yang akan dicapai melalui kebijakan-kebijakan yang dibuat dan strategi apa yang akan dilakukan dengan membuat prosedur dan regulasi yang selanjutnya diuraikan dalam bentuk anggaran. Penyusunan anggaran (penganggaran) adalah proses nominalisasi dari perencanaan organisasi di bawah koordinasi dan kendali akuntan manajemen yang mana biasanya dibuat setiap tahun secara kuantitatif dan terinci.
2.      Pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian adalah proses penciptaan hubungan di antara berbagai fungsi, personalia, dan faktor-faktor fisik, sehingga seluruh pekerjaan yang dilakukan dapat bermanfaat, serta terarah pada satu tujuan. Oleh karena itu, manajemen harus mampu memadukan antara sumber daya lainnya yang dimiliki perusahaan, agar perencanaan dapat digerakkan dengan baik. Dalam bagan organisasi dilakukan pemisahan terkait tugas, wewenang, dan tanggung jawab secara memadai, sehingga tidak ada satu orang pun dalam organisasi yang tidak memiliki tugas, wewenang, dan tanggung jawab.
3.      Pengarahan Karyawan (Directing and Motivating)
Selanjutnya, setelah dilakukan pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab, pihak manajemen perlu melakukan pengarahan kepada karyawan yang ada di organisasi terkait hal itu. Pengarahan karyawan adalah tindakan pemantauan secara berkelanjutan terhadap kegiatan sehari-hari. Hal itu dilakukan agar seluruh karyawan melakukan kegiatan yang memang telah ditentukan kea rah pencapaian suatu tujuan. Oleh karena itu, manajemen harus mampu memotivasi dan mengarahkan karyawan, menyelesaikan perselisihan, menjawab berbagai pertanyaan, menyelesaikan persoalan-persoalan yang sifatnya mendadak, mengambil tindakan yang dianggap perlu, serta melakukan pekerjaan-pekerjaan rutin lainnya. Kegiatan pengarahan dan motivasi kepada karyawan merupakan bagian dari pekerjaan rutin bagi pihak manajemen.
4.      Pengendalian (Controlling)
Pengendalian pada dasarnya memastikan bahwa rencana yang disusun dan ditetapkan sebelumnya oleh pihak manajemen telah dilaksanakan sebagaimana mestinya. Proses pengendalian merupakan tindakan untuk menemukan penyimpangan-penyimpangan dari hasil yang telah dicapai dengan rencana (anggaran) yang telah ditetapkan. Dengan fungsi pengendalian, manajemen perlu memastikan bahwa rencana yang sudah ditetapkan telah dijalankan secara baik melalui suatu umpan balik yang efektif dari suatu organisasi yang membuat perbandingan antara anggaran dengan realisasi, untuk selanjutnya ditelusuri perbedaan di antara keduanya. Berdasarkan perbedaan tersebut, manajemen dapat mengetahui bagian (departemen) mana saja yang tidak sesuai dan bagian (departemen) mana yang membutuhkan perhatian serius. Oleh karena itu, umpan balik dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan revisi terhadap perencanaan, penyusunan strategi yang baru, maupun penataan ulang struktur organisasi.


5.      Pengambilan keputusan (Decision Making)

Salah satu kunci keberhasilan suatu perusahaan adalah pengambilan keputusan yang bersifat efektif, yang mana proses tersebut merupakan kunci pokok dari fungsi manajemen. Dalam pengembalian keputusan, manajemen selalu dihadapkan pada pilihan diantara alternative-alternative yang tersedia, apakah keputusan tersebut bersifat rutin maupun nonrutin. Informasi-informasi yang dibutuhkan manajemen dalam upaya pengambilan keputusan dapat berasal dari masa lalu (historis) maupun prediksi-prediksi (ekspektasi) masa yang akan dating, baik yang berasal dari internal maupun eksternal perusahaan. 

1 comment:

  1. Did you know there is a 12 word phrase you can communicate to your crush... that will trigger intense feelings of love and impulsive appeal for you buried inside his heart?

    That's because hidden in these 12 words is a "secret signal" that fuels a man's impulse to love, look after and guard you with his entire heart...

    12 Words Who Trigger A Man's Love Response

    This impulse is so built-in to a man's genetics that it will make him work better than ever before to love and admire you.

    As a matter of fact, triggering this influential impulse is so mandatory to achieving the best ever relationship with your man that as soon as you send your man one of these "Secret Signals"...

    ...You will soon notice him open his mind and heart to you in a way he never expressed before and he'll distinguish you as the one and only woman in the world who has ever truly fascinated him.

    ReplyDelete